PAREPARE, DELIK.ID – PT. Bumi Sarana Utama, merupakan salah satu terminal aspal curah yang berada di Kota Parepare. Dalam mengoperasinya Perusahaan itu diduga menggunakan Bahan Bakar Minyak (BBM) ber Subsidi, jenis Patra Niaga.
Kepala Terminal Aspal Curah Parepare PT. Bumi Sarana Utama, Kamal mengatakan, memang benar mobil Pertamina jenis BBM Patra Niaga memuat 15.000, tetapi cuma diisi 5.000 liter.
” Itu tergantungan permintaaan kita dan permintaan khusus Parepare sebanyak 5.000 memang kita ajukan. Setelah dari Parepare mobil itu langsung ke Mamuju, karena teman yang berada di Mamuju sempat komplain, sebab pengiriman di mamuju kurang. ” jelas Kamal, jumat (30/8/2019).
Diketahui dalam isi dokumen transportir PT. Wisan Petro Energi Makassar BBM jenis Patra Niaga, kendaraan: DD 8663 RP, jenis produk: High Speed Diesel, Volume: 5.000 dan di lkirim ke PT. Bumi Sarana Utama Parepare.
Hal itu diduga dinilai tak sesuai prosedur. Kenyataan di lapangan mobil yang digunakan untuk mengisi BBM jenis Patra Niaga, yaitu mobil berkapasitas 15.000, bukan mobil yang berkapasitas 5.000. (D11)