Fakta Baru Dugaan Pungli Berkedok Sumbangan di MTS DDI Pattojo Soppeng

SOPPENG, DELIK.ID – Salah satu orang tua murid Mts DDI Pattojo Kabupaten Soppeng, HG mengaku tidak tahu menahu terkait pungutan berkedok sumbangan yang dilakukan pihak sekolah tersebut.

Bahkan, kata HG, pihaknya tidak tahu terkait rapat Komite yang dilakukan pihak sekolah.

“Saya tidak tahu terkait sumbangan yang diminta pihak Komite sekolah. Saya tidak diundang rapat. Kaget disampaikan anak saya bahwa ada pembayaran di Sekolah tiap bulan,” ujar HG nama inisial orang tua murid tersebut saat ditemui di rumahnya. (02/11/2022).

Oleh sumber lain yang enggan disebutkan identitasnya sebelumnya membeberkan bahwa dirinya sempat hadir pada rapat komite tersebut.

Dia mengungkapkan bahwa rapat komite telah menghasilkan kesepakatan sepihak dari sekolah terkait biaya 100 ribu/bulan masing-masing murid.

“Ini kesepakatan sepihak karena yang hadir rapat tidak melibatkan seluruh orang tua murid. Tidak disampaikan. Inikan ada 400 lebih muridnya di sekolah itu,” katanya.

Dirinya juga terkejut lantaran pungutan berkedok sumbangan sudah diputuskan padahal saat itu pembentukan pengurus komite belum rampung.

“Saya heran kok ada putusan mengenai sumbangan sementara struktur pengurus Komite waktu itu belum dibentuk dan seharusnya itu pembayaran dianulir,” beber dia. Selasa (02/11/2022).

Dia mengungkapkan, karena adanya pungutan seperti itu sejumlah orang tua murid memilih memindahkan anaknya ke sekolah lain.

Sekedar diketahui kasus dugaan pungli DDI Pattojo Soppeng sudah dilidik oleh pihak Satreskrim Polres Soppeng.

Sejumlah saksi pun dikabarkan telah di diperiksa untuk dimintai keterangan. (shg/d11/dlk)

Related posts