Bangun Bandara Perintis, Pemkab Gandeng Maskapai Susi Air

POLEWALI, DELIK.ID — Rencanakan Pembangunan Bandar Udara Perintis, Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar bakal menggandeng Maskapai Susi air. Senin 22 Agustus.

Rencananya, pembangunan bandar udara perintis di Kabupaten Polman ini akan ditempatkan di Desa Patampanua Kecamatan Matakali Kabupaten Polewali Mandar. Bupati Polman Andi Ibrahim Masdar mengatakan, pihaknya telah melakukan survey ke lokasi yang dipersiapkan.

Read More

“Lokasinya ini sangat bagus karena hanya dipadatkan saja dan tidak perlu timbunan, dan kita tinggal menunggu kabar dari Pak Gubernur jika sudah di oke kan oleh Ibu Susi kita akan segera melakukan pembebasan lahan,” terang Bupati Polman Andi Ibrahim Masdar.

Lanjutnya, lokasinya ini sudah lama ditentukan oleh Kementerian Perhubungan. Ia juga mengatakan, yang terdampak ada perkebunan, tambak dan sedikit persawahan.

“Yang akan digunakan ini untuk run way 100 dikalikan 700 meter namun yang akan dibebaskan itu 100 dikali 1000 meter dan untuk ini kita akan mencari dana Rp. 20 milyar hanya untuk pembebasan lahan,” terang Bupati Polman Andi Ibrahim Masdar.

Ia juga menyampaikan, Gubernur Sulbar Akmal Malik siap membantu untuk merealisasikan pembangunan bandar udara perintis yang akan menggandeng Maskapai Susi Air.

AIM juga menyampaikan, saat melakukan peninjauan ia sudah bertemu dengan beberapa masyarakat dan masyarakat menyambut baik rencana tersebut, “masyarakat mengatakan ini sangat bagus karena daerah kita akan jadi kota,” imbuhnya.

Daerah pembangunan bandara ini akan menjadi kota seperti di Tampa Padang Mamuju juga awalnya Bandara perintis namun sekarang sudah menjadi bandar udara komersil. Ia juga menyampaikan, rute penerbangan bandara ini yakni Polman ke Makassar, Mamuju, dan Balikpapan dengan satu unit pesawat dengan kapasitas 17 seat.

Terpisah, Kepala Dinas Perhubungan Polman Aksan Amrullah menyampaikan, untuk persiapan pembangunan bandara yang perlu disiapkan lahan sudah penguasaan Pemda, kemudian izin dari Kemenhub, DED dan Amdalnya.(bdt)

Related posts