PAREPARE, DELIK.ID — Mengantisipasi kenaikan beras kembali naik di bulan ramadan, Bulog cabang Kota Parepare, Sulawesi Selatan, memanfaatkan pedagang di sejumlah pasar tradisional. Ratusan ton beras pun digelontorkan Bulog parepare ke ratusan pedagan beras dengan program kemitraan.
” Untuk itu kita menggelntorkan 200 hingga 300 tong perminggu ke sejumlah pedagang yang ada di pasar Lakessi, pasar labukkang, pasar Sumpang dan pasar Senggol Kota Parepare, Sulawesi Selatan. ” kata kepala cabang Bulog Kota Parepare, Sulawesi Selatan, Jusri Pakke, Selasa (12/03/2024).
Kemitraan antara Bulog dan ratusan pedagang beras ritel di sejumlah pasar tradisional Kota Parepare, diharap bisa menekan harga beras yang sebelumnya naik. Jusri menjamain ketersediaan beras di gudan bulog sekira 10 ton dan aman hingga juni mendatang
” kita telah membangun kemitraan kepada 110 pedagang pengecer beras, mereka tersebar di empat pasar tradisional kota Parepare, dengan menjual beras eceran dari Bulog dengan harga Rp. 10.900 perkilogram. Harga itu jauh lebih murah dari harga beras di pasaran.” ungkap Jusri.
Kita membangun kemitraan untuk pedagang beras, pedagang mengambil beras dari kita dan menjualnya seharga lebih murah dari beras di pasaran. Selain mebangun kemitraan kepada ratusan pedagang beras eceran. Untuk menekan kenaikan harga beras, Bulog Parepare, juga terus melakukan Operas pasar di empat kecamatan yang ada, bekerjasama dengan pemerintah setempat.
” Selain beras kita juga menjual kebutuhan pokok lainya. ” Kata kepala bidang, dinas ketahanan paangan Kota Parepare, Abdul Wahid. (d11)