APAKAH PROPOGANDA POLITIK ITU BERBAHAYA?

BY : NURUL FADILLAH MUSLIMIN

Menjelang pemilihan umum (pemilu) 2024,para politikus berusaha untuk mempengaruhi massa dengan berbagai cara. Itulah sebanya kita harus berhati-hati dalam menerima informasi. Nah, sebelum penulis membahas mengenai propoganda politik itu berbahaya, terlebih dahulu kita harus mengetahui apa pengertian propaganda politik.?

Propaganda politik adalah bentuk persepsi seseorang dan dapat memanipulasi pikiran dan mempengaruhi tindakan para propagandis. Menurut Leonard W. Dobb, propaganda adalah upaya sistematis kelompok, individu yang tertarik untuk mengendalikan sikap individu lain, melalui penggunaan proposisi dan, sebagai hasilnya, mengendalikan tindakan mereka.

Penulis sangat prihatin dengan keadaan Indonesia saat ini yang secara sistematik sangat demokratis, namun nyatanya semuanya telah dibungkam oleh segala macam propaganda politik. Kita lihat bagaimana intelijen Ali Moertopo berhasil mendapatkan dukungan politik Soeharto dan menguasai semua organisasi dan partai politik.

Tetapi memang benar pada saat itu demokrasi dilaksanakan, tetapi tidak ada bedanya dengan demokrasi terbatas, semuanya adalah kehendak presiden.Namun sekarang sudah tidak boleh seperti itu lagi, jaman sudah berubah dan kualitas SDM sudah mulai membaik. Artinya, pemalsuan cerita politik tidak mungkin lagi dilakukan. Namun faktanya, realita menjelaskan bahwa propaganda politik telah menjadi alat untuk mengontrol semua orang dan semua pihak di Indonesia yang demokratis.

Beberapa dari semua menteri bermain di jejaring sosial, meskipun presiden sangat aktif di jejaring sosial. Dan media sosial memudahkan kita untuk mendapatkan informasi yang memudahkan penggunanya. Propoganda politik itu berbahaya ketika menyebarkan informasi yang salah, merendahkan lawan politik dan lain-lain.

Sehingga bahaya propaganda politik terletak juga pada bagaimana kita menerima informasi atau menerima dan menyaring informasi, oleh karena itu kita harus cerdas dan kritis dalam segala hal yang kita lakukan, karena pilihan Anda akan menentukan Indonesia nantinya akan bagaimana?

Related posts