SOPPENG, DELIK.ID – Aktivitas pengerjaan mega proyek penguatan tebing di Desa Baringeng, Kecamatan Lilirilau, Kabupaten Soppeng, di keluhkan warga.
Bagaimana tidak, kendaraan berat jenis truk milik proyek tersebut mengakibatkan jalan menjadi rusak parah.
Menurut warga, Udin, sejak pengerjaan proyek tersebut aktivitas warga sehari-hari terganggu karena kondisi jalan. Sudah banyak kendaraan yang jadi korban.
“Sebelumnya kondisinya tidak seperti ini. Sekarang jalannya jadi rusak akibat kendaraan proyek. Terlebih jika musim hujan. Jalan berubah jadi lumpur. Sudah banyak warga jadi korban terjatuh dari kendaraanaya,” tutur Udin. Rabu (29/06/2022)
Ditempat lain, Pelaksana teknis tanggap darurat bencana Sungai Pompengen Jenneberang, Fadli saat dihubungi melalui telepon selulernya, berjanji akan menindaklanjuti keluhan warga tersebut.
Menurut dia, pihak rekanan harus bertanggungjawab atas kondisi jalan yang dikeluhkan masyarakat sekitar.
“Nanti ketika pengerjaan proyek sudah selesai kami sampaikan ke rekanan untuk melakukan perbaikan jalan karena kalau sekarang diperbaiki baru pengerjaan belum selesai maka akan sia-sia saja karena pasti akan rusak kembali,” katanya. (d11/dlk/shg)











