SIDRAP, delii.id – Banjir di Kelurahan Wettee, meluas hingga ke Kelurahan Tete Aji, Kecamatan Panca Lautang, sekira 500 rumah terendam banjir di dua Kelurahan itu.
Sementara itu Eceng Gondok mulia menyerang rumah warga di kedua permukiman warga Kelurahan Wettee dan Tete Aji, Kecamatan Panca Lautang, Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan. Serangan eceng gondok itu bisa merusak rumah warga karena terseret bersama air.
“ Serangan eceng gondok mulai memasuki permukiman warga, eceng gondok jika tersangut dirumah panggung milik wargam bisa menyeret rumah warga bersama air hingga roobhkan rubah warga, “ Jelas Usman Demma, Camat Panca Lautang, Kamis (13/06/2019).
Dari serangan Eceng gondok, kata Usman Demma, warga sangat membutuhkan bantuan Bambu. Bambu itu kata Usman, untuk memagar rumah dari serangan eceng gondok yang mengancam rumah warga.
“ Selain air minum, warga sangat membutuhkan Bambu sebagi penghalang eceng gondok, dari data kami, sekira 5 rumah yang rusak karena eceng gondok satu diantaranya roboh pada banjir di tahun 2017 silam. “ Ungkap Usman Demma.
Sementara itu, banjir juga melanda Dusun Balawe, daerah Utara Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan, banjir juga menggenangi jalan raya, diakibatkan intensitas hujan kembali tinggi.
“ Untuk daerah Dusun Belawae, Kelurahan Tanru Tedong, Kecamtan Dua Pitue, Kabupaten sidrap, kita masih melakukan pendataan ada berapa rumah yang terendam. “ Ungkap Koordinator Posko Bencana, yang juga Dandim 1420 Kabupaten Sidrap, Letkol Inf. JP Situmorang. (D11)