POLEWALI, DELIK.ID – Pemerintah Kabupaten Polman selama empat tahun berturut turut terus memprogramkan sewa Kendaraan Dinas ( Randis) untuk para pejabat kepala dinas, kepala bagian dan dokter, pemenang tender sewa Randis sejak 2016 hingga 2018 yakni CV Binanga, namun tahun 2019 masih diproses siapa pemenang lelang,
Kepala Bagian Umum, Administrasi dan Perlengkapan Pemkab Polman, Muhksin saat ditemui mengaku belum mengetahui pasti siapa perusahaan pemenang lelang rental randis tahun ini, Namun kata dia, anggaran rental randis sebanyak Rp.1,5 Miliar untuk 22 unit kendaran roda empat merek avanza.
” Kita tidak tahu pasti siapa pemenang tender tahun inj, tapi kita hanya sekali kontrak untuk 22 unit, beda sama tahun lalu kita dua kali kontrak randis dengan besaran anggaran Rp. 3 Miliar untuk 42 randis, ” Ujarnya, Rabu 27 November.
Menanggapi hal ini, Ketua DPRD Polman H. Jufri Mahmud berjanji akan mengkaji ulang asas manfaat kebijakan rental randis tahun depan.
” Saya mau lihat dulu, saya mau tanyakan ke eksekutif kalau memang ada saya akan konfirmasi bagaimana bagusnya kita beli secara permanen atau rental, kita akan ulas hitung hitungan ongkos, terus manfaatnya seperti apa dalam jangka waktu berapa lama, ” Ujarnya.
Meski demikian, Jufri Mahmud belum mau berkomentar banyak terkait asas manfaat atau keuntungan program rental randis kenapa disetujui karena belum mempelajari secara pribadi.
” Nah inikan akan masuk juga pembahasan tahun depan saya belum bisa informasikan karena harus kita hitung dulu toh, kalau rental randis seperti ini apa manfaat dan efisiensinya dibanding kalau kita beli randis untuk menjadi aset daerah, ” Terangnya.
Terpisah, Ketua LSM Aliansi Masyarakat Peduli Kebenaran dan Keadilan( Amperak) Erwin menilai program rental randis perlu dipertimbangkan kembali untuk dilanjutkan sebab asas manfaatnya hanya menguntungkan perusahaan pemilik kendaraan, ” Sewa mobil ini saya rasa kurang pas lebih baik dialihkan ke yang lain seperti pembangunan jalan di pelosok, bangunan bak sampah untuk pertahankan adipura, asas manfaatnya kurang lebih baik beli saja agar jadi aset daerah, ” Tuturnya.
