PAREPARE, DELIK.ID – Korban angin putting beliung di tiga Kecamatan di Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan butuh bantuan tenda. Sehari paca diterjang putting beliung hingga kini Pemerintah Kabupaten Sidrap, belum juga memberikan bantuan kebutuhan warga yang terdampak putting beliung.
“ Kami sangat membutuhkan tenda untuk menutup sementara atap kami yang hilang diterbangkan angin, di Sidrap kini musim penghujan, rumah kami yang kehilangan atap ditembuh hujan.” Kata Abdul Rahman warga Desa Teteaji, Kecamatan Dua Pitue, Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan, Selasa (26/11/2019).
Di desa Teteaji, Kabupaten Sidrap tercatat lima rumah warga rusah terparah diantara 20 rumah yang terdampak putting beliung. Menurut warga jika tidak dibantu tenda untuk mengatapi rumah mereka, sejumlah perabotan akan rusak.
“ Jika tidak diantisipasi dengan tenda, maka sejumlah perabotan kami akan rusak. Terlebih keluarga saya sudah saya ungsikan ke rumah keluarga yang tidak terdampak putting beliung. “ Aku Abdul Rahman.
Sementara itu Kepala bidang kedaruratan dan logistik BPBD Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan, Hasanuddin mengaku pihaknya belum memberikan bantuan kepada korban terdampak putting beliung akibat adanya pemilihan kepala desa yang digelar di tempat terdampak putting beliung. Ditakutkan logistik bantuan Bencana akan diduga serangan fajar atau pemberian dari salah satu calon kepala desa.
“ Malam saat kejadian, saat kami turun mendata kami juga akan memberikan bantuan berupa tenda dan makanan. Hanya saja sejumlah warga melarang karena ada agenda Pemilihan kepala desa. Ditakutkan bantuan bencana diduga pemberian dari salah satu calon kepala desa. (d11)