PAREPARE, delik.id – Kelangkaan Elpiji 3 Kilogram di Kota Parepare terjadi sejak sepekan terakhir. Sejumlah warga mengaku sulit mendapatkan Elpiji 3 kilogram, warga berebut Elpiji disejumlah Pangkalan di Kota Parepare, Sulawesi Selatan.
“ Kelangkaan Elpiji kita rasakan sudah sepekan terakhir. Untuk memasak terpaksa menggunakan kompor listrik dan kayu bakar. Untuk Elpiji 3 kilogram kita mesit berkeliling mencari pangkalan yang menjual Elpiji, namun sulit ditemukan. “ Kata Tinus, Warga Parepare, Sulawesi Selatan, Senin (05/08/2019) saat mengantri di pangkalan Elpiji, Sumber Cahaya, Jalan Andi Makkasau, Kelurahan Ujung Sabbang, Kecamatan Ujung Kota Parepare, Sulawesi Selatan.
Menurut Tinus, ia sepekan terkahir berkeliling menggunakan motor sambil memuat tabung Elpiji 3 Kilogram. Sejumlah warga melakukan hal yang sama dengan berkeliling mencari Elpiji 3 Kilogram menggunakan sepeda motor.
Tak hanya itu, untuk mengantir Sejumlah ibu rumah tangga terpaksa harus bersama anak anak mereka, untuk membantu berebut antrian Elpiji 3 Kilogram agar bisa mendapatkan Elpiji.
“ Karena saya tidak bisa lagi berebut antrian dan berdesakan membeli Elpiji 3 Kilogram, jadi saya harus membawa anak saya agar bisa berdesakan mendapatkan Elpiji. “ Jelas Marwa, Seorang ibu rumah tangga.
Sementara itu, Pangkalan Elpiji Milik Pak Nasir, di Pasar Senggol, Kelurahan Ujung Sabbang, Kecamatan Ujung, Kota Parepare, Sulawesi Selatan. Menrut Nasir, jatah pangkalan dikurangi di Kota Parepare.
“ Kali ini kami hanya mendapatkan jatah 50 tabung perkali bongkar. Jatah pangkalan dikurangi, dari 150 tabung perkali distribusi menjadi 50 tabung. Hal itu membuat warga sekitar rebutan membeli Elpiji. “ Aku Nasir.
Lanjut Nasir, untuk harga pangkalan seperti dirinya menjual dengan harga yang Standar, Rp. 15.500. sementara ditingkat pengecer, harga Elpiji 3 Kilogram diatas harga standar.
“ Banyak yang curhat sama saya, mengaku membeli Elpiji 3 Kilogram dengan harga Rp. 20.000 hingga Rp. 40. 000 per tabung. Saat menjual juga kita sebagai pangkalan harus jeli melihat pembeli, apakah mereka pengecer atau warga biasa yang benar benar memakai Elpiji itu. Karena jika pengecer, mereka kembali menjual Elpiji 3 Kilogram dengan harga yang mahal. (D11)