MAMASA, delik.id — Ketua LSM Sapu Lidi, Arjun Mangaru menduga adanya bagi bagi fee proyek mengalir ke Oknum LSM dan Wartawan. Hal itu disinyalir untuk pengamanan pengerjaan proyek berjalan lancar tanpa gangguan.
” Dari informasi dan laporan, baru baru ini Oknum LSM dan Wartawan mendapatkan fee proyek dari oknum Pemda Mamasa, masing masing sebesar 10 juta. Hal itu diduga sebagai pengamanan gangguan pekerjaan proyek.” Kata Arjun, Senin (29/7/2019)
Menurut Arjun, mestinya Pemda atau oknum lainya tidak memberikan imbalan kepada oknum itu. Dana Pekerjaan proyek atau infrastruktur dananya dari rakyat. Diduga dana yang dibagikan adalah Program Kotaku Mamasa, untuk peningkatan
” Padahal rata rata oknum LSM dan Wartawan itu tidak profesional. Kemungkinan yang dapat itu Wartawan Bodex yang hanya main gertak, tidak tahu prinsip dan tata cara menulis. ” Kata Arjun
Arjun Berahap, agar Pemkab Mamasa tak lagi melakukan hal seperti itu jika memang benar, karena dapat merugikan Masyarakat dan Pemerintah itu sendiri. ( D11)