BANYUANGI, delik.id — Proyek pembangunan embung kali patusan yang terletak di Dusun Tambakrejo Rt.01 RW.01 Desa Bulurejo Kecamatan Perwoharjo yang berasal Dari Dinas pekerjaan umum Pengairan,Dengan nilai kontrak Rp.122.004.000 yang bersumber dari anggaran APBD Kabupaten Banyuwangi tahun 2019
Di duga cara pengerjaanya yang penting jadi alias asal-asalan.
Baru beberapa Minggu ditinggalkan oleh CV.BUMI PUTRA SEJATI yang kebetulan mengerjakan proyek tersebut,kerusakan sudah mulai nampak .keretakan di beberapa bagian plengsengan sudah sangat jelas terlihat .bahkan keretakanya tidak hanya di luar melainkan sampai tembus kedalam.
Dari hasil pantauan media ini terlihat pula ada yang mulai ambrol sedikit demi sedikit.
Menurut beberapa warga sekitar yang tidak mau di sebutkan namanya, pada waktu pengerjaan, pasir yang di gunakan untuk pembangunan sangat tidak memenuhi standar.di duga kuat pasir yang di gunakan adalah pasir Lebo (pasir yang bercampur dengan Padas)
“Itu kemarin pasirnya mungkin yang kurang bagus,kayaknya menggunakan pasir lebo bukan pasir yang bagus seperti yang saya beli untuk rehab rumah saya kemarin.makanya baru kemarin aja sudah retak-retak”tegasnya.selasa(25/7/2019).
Warga juga menyampaikan kepada wartawan yang sedang melakukan peliputan,pelaksanaan pengerjaanyapun tidak Sampai 1bulan.padahal dalam papan nama yang terpampang,jangka watu pelaksanaan pengerjaanya selama 90 (sembilan puluh hari) kalender.
Masyarakat sekitar berharap, supaya Pemerintah Daerah khususnya Dari Dinas P.U Pengairan Kabupaten Banyuwangi untuk segera turun tangan,melakukan pengecekan.karena kalau di biarkan begitu saja tanpa ada tindakan kerusakannya di perkirakan akan semakin parah.(RB)
